Makalah dan konfigurasi mikrotik K. Proy
MAKALAH
TUGAS KERJA
PROYEK
Disusun Oleh:
AULIA NUR RAHMAN
XII TKJ 3
SMK
NEGERI 7 SAMARINDA
Program keahlian :
Teknik Komputer Jaringan (TKJ)

Kata
pengantar
Puji
syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, karena
berkat rahmat dan hidayah-Nya, saya bisa menyusun dan menyajikan makalah yang
berisi tentang jaringan komputer sebagai salah satu tugas. Tak lupa penulis mengucapkan
terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan dorongan dan motivasi.
Penulis
menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan
dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik serta
saran yang membangun guna menyempurnakan makalah ini dan dapat menjadi acuan
dalam menyusun makalah-makalah atau tugas-tugas selanjutnya.
Penulis
juga memohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat kesalahan
pengetikan dan kekeliruan sehingga membingungkan pembaca dalam memahami maksud
penulis.
Samarinda, 3 November 2018
Aulia Nur Rahman
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
1.2 RUMUSAN MASALAH
1.3 TUJUAN PENULISAN
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 JARINGAN KOMPUTER
2.2 JENIS – JENIS JARINGAN KOMPUTER
2.3 CLIENT DAN SERVER
2.4 MIKROTIK
BAB 3 KONFIGURASI JARINGAN
BERDASARKAN TOPOLOGI
MENGGUNAKAN
ROUTERBOARD
3.1 SOAL
3.2 PENGERJAAN
BAB 4 PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
4.2 SARAN
BAB 1
PENDAHULUAN
`1.1 LATAR BELAKANG
Didalam era abad 21 ini rasanya tidaklah
mungkin kita tidak mengenal apa itu internet, hampir setiap orang sudah
mengenalnya dari anak-anak sampai orang dewasa sudah banyak yang mengenalnya.
Namun, sangat sedikit dari mereka yang mengetahui secara rinci dan pasti
bagaimana internet itu bisa digunakan dan bekerja.
Di dalam makalah ini kami akan mencoba
untuk mengupas permasalahan tersebut secara rinci, walaupun masih ada
kekurangan dan kelemahan. Khususnya bagi para siswa/i, kiranya makalah ini akan
dapat menjadikan suatu rujukan atau referensi bagi peningkatan penguasaan
teknologi dan informasi.
11.2 RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini
yaitu :
1.
Apa itu jaringan
komputer
2.
Berdasarkan apa
saja klasifikasi jenis jaringan komputer
3.
Apa itu MIKROTIK
dan jenis layananya
11.3 TUJUAN PENULISAN
Tujuan pembuatan makalah ini adalah
untuk memenuhi tugas K. Proy(Kerja Proyek), serta untuk mengetahui lebih lanjut
tentang fasilitas- faslitas yang digunakan dalam internet.
Diharapkan manfaat dari pembahasan ini
adalah dapat menambah pengetahuan kita tentang fasilitas – fasilitas internet,
sehingga kita tidak hanya bisa menggunakan internet tanpa tahu apa internet itu
sebenarnya dan tentunya bisa dijadikan bahan referensi pembelajaran.
BAB 2
PEMBAHASAN
22.1 PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER
Jaringan komputer merupakan sekelompok komputer otonom
yang saling dihubungkan satu sama lainnya, menggunakan suatu media dan protocol
komunikasi tertentu, sehingga dapat saling berbagi data dan informasi. Jaringan
komputer memungkinkan terjadinya
komunikasi yang lebih efisien antar
pemakai (mail dan teleconference). Sedangkan pada Aplikasi
home user, memungkinkan komunikasi antar pengguna lebih efisien (chat),
interaktif entertainment lebih multimedia (games, video,dan lain-lain).
Dua buah komputer yang masing-masing memiliki
sebuah kartu jaringan, kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel
sebagai medium transmisi data, dan terdapat perangkat lunak sistem operasi
jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana. Apabila
ingin membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka
diperlukan peralatan tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway
sebagai peralatan interkoneksinya
22.2 JENIS - JENIS JARINGAN KOMPUTER
1.
Berdasarkan
Area Geografis
a)
Local
Area Network (LAN)
Local Area Network atau disingkat LAN adalah sebuah jaringan relatif kecil yang terbatas pada sebuah gedung atau area lingkungan, seperti sebuah kantor atau tiap ruangan pada suatu sekolah. Biasanya jarak antar node tidak lebih jauh dari sekitar jarak 200 meter sampai 1 KM.
b)
Metropolitan
Area Network (MAN)
Sebuah jaringan MAN biasanya lebih besar dari LAN, misalnya antar gedung dalam suatu wilayah (seperti provinsi atau negara bagian). Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan kecil ke dalam jangkauan yang lebih luas dan lebih besar.
b) Wide
Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN) adalah jaringan yang biasanya sudah menggunakan media wireless (nirkabel), sarana satelit atuapun kabel serat optic, karena jangkauannya yang lebih luas, bahkan tak sekedar meliputi satu kota atau antar kota dalam satu wilayah saja, tetapi mulai menjangkau wilayah/otoritas negara lain.
1.
Berdasarkan
Topologi
a)
Topologi
Ring
Pada topologi ring setiap komputer di
hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi ke komputer
pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi ini
berkomunikasi menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer untuk
menerima data. Misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4, maka data
akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi sebuah
komputer akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP Address
tujuan.
Kelebihan
topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami
gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa
mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi, .
Kekurangannya
topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk
pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan
kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika
switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
a)
Topologi
Bus
Topologi
jaringan jenis ini merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa
penggunaan kabel coaxial. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator
50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa
dengan mudah dihubungkan satu sama lain.
Kesulitan
utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulit untuk mengukur apakah kabel
coaxial yang digunakan benar-benar cocok atau tidak. Karena kalau tidak diukur
secara benar, akan merusak NIC (Network Interface Card) yang digunakan dan kinerja
jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya.
Kelebihan
dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan
menghemat biaya pemasangan.
Kekurangan
topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa
menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit
mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu
jauh harus menggunakan repeater.
a)
Topologi
Star
Topologi ini membentuk seperti bintang
karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub/switch dengan kabel UTP,
sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu
lintas data. Jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan
dikirim ke switch dan langsung dikirimkan ke komputer 4 tanpa melewati komputer
lain. Topologi jenis inilah yang sering digunakan karena kelebihannya yang
lebih banyak.
Kelebihan
topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami
gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa
mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi, .
Kekurangannya
topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk
pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan
kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika
switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
1.
Berdasarkan
Sistem Operasi
a)
Peer
to Peer
Jaringan
peer to peer juga disebut dengan workgroup. Karena workgroup mempunyai konotasi
yaitu kolaborasi tanpa ada nya pusat kontrol (server). Peer to Peer dapat di
bangun hanyan dengan sebuah sistem operasi yang terinstall didalam komputer dan
terhubungnya beberapa komputer secara fisik.
Sistem
jaringan ini biasa digunakan dirumah, kantor, sekolah. Pemakai komputer yang
memiliki sebuah komputer baru tidak perlu membuang komputer lamanya. Dengan
memasang Network Card atau kartu jaringan pada komputer tersebut, maka kedua
komputer dapat dihubungkan dengan kabel khusus yang digunakan untuk sistem
jaringan.
Kelebihan :
1. Antar komputer dalam jaringan dapat langsung berbagi-pakai
sumber daya yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
2. Biaya installasi lebih murah dibandingkan dengan tipe
jaringan client-server, karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki
kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
3. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu
server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara
keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.
Kekurangan
:
1. Keamanan
yang kurang terjamin, masing-masing user workstation harus pintar-pintar
mengatur keamanan komputernya.
2. Karena
data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup
harus dilakukan pada masing-masing komputer/workstation.
3. Jaringan
relatif lebih sulit, karena pada jaringan peer to peer setiap komputer di
mungkinkan akan terlibat dalam komunikasi yang ada.di jaringan
clien-server komunikasi adalah antara server dan workstation.
a)
Client
Server
Client
server adalah dua atau lebih komputer yang terhubung dalam satu jaringan dimana
salah satu komputer yang disebut server adalah komputer yang mengatur jaringan
tersebut, dan komputer yang lain disebut client. Sebuah server memiliki fungsi
untuk menyediakan layanan kepada client seperti printer,
file, e-mail, dhcp dan yang lainya.
Kelebihan
:
1. Kecepatan
Akses yang lebih tinggi karena penyediaan fasilitas dan layanan dilakukan oleh
satu komputer khusus yang disebut dengan server dan tidak memiliki beban tugas
lain seperti client.
2. Sistem
keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat seorang pemakai
yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan
sistem keamanan jaringan.
3. Sistem
backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan
terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam
jaringan.
Kekurangan
:
1. Diperlukan
adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai
server. (yang harganya cenderung lebih mahal dari komputer biasa)
2. Kelangsungan
jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka
secara keseluruhan jaringan akan terganggu.
3. Biaya
pemasangan/operasional lebih mahal.
22.3 CLIENT dan SERVER
Pengertian client server tentunya tak
lepas dari dua kata ini, yaitu kata client dan server. Client adalah sistem
atau proses yang melakukan permintaan (request) data ke server. Sedangkan
server yaitu sistem atau proses yang menyediakan data yang diminta oleh client
tersebut. Jadi bisa disimpulkan bahwa client server merupakan sebuah paradigma
dalam teknologi informasi yang merujuk pada cara menyalurkan aplikasi antara
kedua pihak tersebut, yaitu client dan server.
Bisa
juga diartikan, Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan
jenis layanan (service) tertentu dalam sebuah jaringan komputer.
Client adalah
komputer dalam jaringan yang menggunakan sumber daya yang disediakan oleh
server.
Fungsi
client-server
Fungsi
client adalah mengatur user interface, menerima dan memeriksa sintaks input
dari pemakai, memproses aplikasi, generate permintaan basis data dan
memindahkannya ke server, memberikan response balik kepada pemakai, menyediakan
akses basis data secara bersamaan, dan menyediakan kontrol recovery
Fungsi
server adalah, menerima dan memproses basis data yang diminta dari client, memeriksa
autorisasi, menjamin tidak terjadi pelanggaran terhadap integrity constraint,
melakukan query/pemrosesan update dan memindahkan response ke client, dan memelihara
data dictionary
22.4 MIKROTIK
1.
Pengertian
MikroTik
Mikrotik adalah sebuah perusahaan yang
bergerak di bidang produksi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak
(Software) yang berhubungan dengan sistem jaringan komputer yang berkantor
pusat di Latvia, bersebelahan dengan Rusia. Mikrotik didirikan pada tahun 1995
untuk mengembangkan router dan sistem ISP (Internet Service Provider) nirkabel.
Mikrotik dibuat
oleh MikroTikls sebuah perusahaan di kota Riga, Latvia. Latvia adalah
sebuah negara yang merupakan “pecahan” dari negara Uni Soviet dulunya atau
Rusia sekarang ini. Mikrotik awalnya ditujukan untuk perusahaan jasa layanan
Internet (PJI) atau Internet Service Provider (ISP) yang melayani
pelanggannya menggunakan teknologi nirkabel atau wireless. Saat ini
MikroTikls memberikan layanan kepada banyak ISP nirkabel untuk layanan akses
Internet dibanyak negara di dunia dan juga sangat populer di Indonesia.
MikroTik sekarang menyediakan hardware dan software untuk konektivitas internet
di sebagian besar negara di seluruh dunia. Produk hardware unggulan Mikrotik
berupa Router, Switch, Antena, dan perangkat pendukung lainnya. Sedangkan
produk Software unggulan Mikrotik adalah MikroTik RouterOS.
a)
MikroTik
RouterOS
MikroTik RouterOS™ adalah sistem
operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer
manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk
ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider
hotspot. Untuk instalasi Mikrotik tidak dibutuhkan piranti lunak tambahan atau
komponen tambahan lain. Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik
digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer seperti merancang dan
membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga yang kompleks
sekalipun.
b)
MikroTik
RouterBoard
RouterBoard adalah router embedded produk dari
mikrotik. Routerboard seperti sebuah pc mini yang terintegrasi karena dalam
satu board tertanam prosesor, ram, rom, dan memori flash. Routerboard
menggunakan os RouterOS yang berfungsi sebagai router jaringan, bandwidth
management, proxy server, dhcp, dns server dan bisa juga berfungsi sebagai
hotspot server.
Ada beberapa seri
routerboard yang juga bisa berfungsi sebagai wifi. sebagai wifi access point,
bridge, wds ataupun sebagai wifi client. seperti seri RB411, RB433, RB600. dan
sebagian besar ISP wireless menggunakan routerboard untuk menjalankan fungsi
wirelessnya baik sebagai ap ataupun client. Dengan routerboard Anda bisa
menjalankan fungsi sebuah router tanpa tergantung pada PC lagi. karena semua
fungsi pada router sudah ada dalam routerboard. Jika dibandingkan dengan pc
yang diinstal routerOS, routerboard ukurannya lebih kecil, lebih kompak dan
hemat listrik karena hanya menggunakan adaptor. untuk digunakan di jaringan
wifi bisa dipasang diatas tower dan menggunakan PoE sebagai sumber arusnya.
c)
Fungsi
MikroTik
1.
Pengaturan
koneksi internet dapat dilakukan secara terpusat dan memudahkan untuk
pengelolaannya.
2.
Konfigurasi
LAN dapat dilakukan dengan hanya mengandalkan PC Mikrotik Router OS dengan
hardware requirements yang sangat rendah.
3.
Blocking situs-situs terlarang dengan
menggunakan proxy di mikrotik.
4.
Pembuatan
PPPoE Server.
5.
Billing
Hotspot.
6. Memisahkan bandwith traffic
internasional dan local, dan lainnya.
2.
Fitur dan Layanan MikroTik
Penanganan
Protokol TCP/IP :
·
Firewall dan NAT : Mendukung pemfilteran
koneksi peer to peer, source NAT dan destination NAT. Mampu memfilter berdasarkan
MAC, IP address, range port, protokol IP, pemilihan opsi protokol seperti ICMP,
TCP Flags dan MSS.
·
Routing : Routing statik dan dinamik;
RIP v1/v2, OSPF v2, BGP v4.
·
Data Rate Management : QoS berbasis HTB
dengan penggunaan burst, PCQ, RED, SFQ, FIFO queue, CIR, MIR, limit antar peer
to peer.
·
Hotspot : Hotspot gateway dengan
otentikasi RADIUS. Mendukung limit data
rate, SSL ,HTTPS.
rate, SSL ,HTTPS.
·
Poin to Point Tunneling Protocol : PPTP,
PPPoE dan L2TP Access Consentrator; protokol otentikasi menggunakan PAP, CHAP,
MSCHAPv1, MSCHAPv2; otentikasi dan laporan Radius; enkripsi MPPE; kompresi
untuk PPoE; limit data rate.
·
Simple Tunnel : Tunnel IPIP dan EoIP
(Ethernet over IP).
·
IPSec : Protokol AH dan ESP untuk IPSec;
MODP Diffie-Hellmann groups 1, 2, 5; MD5 dan algoritma SHA1 hashing; algoritma enkirpsi
menggunakan DES, 3DES, AES-128, AES-192, AES-256; Perfect Forwarding Secresy
(PFS) MODP groups 1, 2,5.
·
Web Proxy : Cache untuk FTP dan HTTP
proxy server, HTTPS proxy; transparent proxy untuk DNS dan HTTP; mendukung
protokol SOCKS; mendukung parent proxy; static DNS.
·
Caching DNS client
·
DHCP : Mendukung DHCP tiap antarmuka;
DHCP Relay; DHCP Client, multiple network DHCP; static and dynamic DHCP leases.
·
Universal Client
·
VRRP : Mendukung Virtual Router Redudant
Protocol.
·
UPnP : Mendukung antarmuka Universal
Plug and Play.
·
NTP : Network Time Protokol untuk server
dan clients; sinkronisasi menggunakan system GPS.
·
Monitoring / Accounting : Laporan
Traffic IP, log, statistik graph yang dapat
diakses melalui HTTP.
diakses melalui HTTP.
·
SNMP : Simple Network Monitoring
Protocol mode akses read-only.
·
M3P : MikroTik Protokol Paket Packer
untuk wireless links dan ethernet.
·
MNDP : MikroTik Discovery Neighbour
Protokol, juga mendukung Cisco Discovery Protokol (CDP).
·
Tool : Ping, Traceroute; bandwidth test;
ping flood; telnet; SSH; packet sniffer; Dinamik DNS update.
Layer
2 konektivitas :
·
Bridge : Mendukung fungsi bridge
spinning tree, multiple bridge interface,
bridging firewalling.
bridging firewalling.
·
VLAN : Mendukung Virtual LAN IEEE 802.1q
untuk jaringan ethernet dan wireless; multiple VLAN; VLAN bridging.
·
Synchronous : V.35, V.24, E1/T1, X21,
DS3 (T3) media ttypes; sync-PPP, Cisco HDLC; Frame Relay line protokol;
ANSI-617d (ANDI atau annex D) dan Q933a (CCITT atau annex A); Frame Relay jenis
LMI.
·
Asynchronous : Mendukung serial PPP
dial-in / dial-out, dengan otentikasi CHAP, PAP, MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius,
dial on demand, modem pool hingga 128 ports.
·
ISDN : mendukung ISDN dial-in/dial-out.
Dengan otentikasi PAP, CHAP,
MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius. Mendukung 128K bundle, Cisco HDLC, x751, x75ui, x75bui line protokol.
MSCHAPv1 dan MSCHAPv2, Radius. Mendukung 128K bundle, Cisco HDLC, x751, x75ui, x75bui line protokol.
·
SDSL : Mendukung Single Line DSL; mode
pemutusan jalur koneksi dan jaringan.
BAB
3
KONFIGURASI JARINGAN BERDASARKAN
TOPOLOGI
MENGGUNAKAN ROUTERBOARD
33.1 SOAL
-
Konfigurasi
Jaringan seperti toplogi dan ketentuan dibawah ini
Ketentuan :
1. Konfigurasi router sebagai internet gateway
2. Konfigurasi ether2
a. Dhcp Server
b. Sewakan IP dari 192.168.100.66
- 192.168.100.87
o
Bandwidth up/down
150k
o
Blok agar klient
tidak dapat melakukan ping ke router
o
Blok situs
idx.co.id
o
Blok Extensi *.iso
3. Konfigurasi wlan1
a. Konfigurasi Wlan1 sebagai Access Point
b. Konfigurasi Hotspot
c. Berikan Bandwidth pada :
o
Group A 200k/200k
o
Group B 180k/180k
d. Buat User untuk Group A dan Group B
e. Buat 1 User dapat
login menggunakan MAC Adress
f. Blok situs youtube dan yahoo
33.2 PENGERJAAN
1.
Ubah
router menjadi gateway dari ISP dengan cara : Masuk menu IP > DHCP Client
> Klik +, lalu konfigurasi
seperti gambar di bawah
2.
Konfigurasi
ip address untuk ether2 dan wlan 1
3.
Konfigurasi
DHCP Server Pada ether2
4.
Konfigurasi
DNS Sesuai topologi
5.
Konfigurasi
Simple Queue
6.
Konfigurasi
Firewall agar client tidak dapat ping ke router
Tambahkan filter rules baru
Tambahkan
NAT baru untuk fungsi redirect
7.
Selanjutnya
konfigurasi web proxy untuk blocking
8.
Tambah
web proxy access untuk block web dan file
9.
Lanjutkan
konfigurasi pada wlan
10.
Konfigurasi
hostspot
11.
Tambahkan
group dan atur bandwidht
12.
Buat
user untuk masing masing grup
13.
Buat
User yang dapat logim menggunakan MAC Address
Tambahkan
user yang akan login dengan MAC Address
14.
Block
youtube dan yahoo
·
Untuk langkah memblock Yahoo, sama saja
seperti sebelumnya, bedanya pada kolom content isi dengan domain Yahoo yaitu
“yahoo”
BAB 4
PENUTUP
44.1 KESIMPULAN
Jaringaa
komputer merupakan sekumpulan komputer. Ini artinya komputer tersebut lebih
dari satu buah yang terpisah-pisah akan tetapi dapat saling berhubungan delam
melaksanakan suatu tugas. Sekelompok komputer tersebut bekerja secara otonom.
Ini artinya hanya dapat melakukan pertukaran dalam suatu area atau member
tertentu
Dalam
penggunaannya, jaringan di klasifikasikan berdasarkan fungsi tertentu ataupun
berdasarkan tempat dan sumber utama pengolahan data. Selain itu, dalam jaringan
komputer juga dikenal beberapa topologi dimana topologi jaringan adalah hal
yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan,
yaitu node, link, dan station. Adapun perangkat perangkat yang sering digunakan
dalam jaringan komputer seperti halnya bridge, router dan sebagainya.
Peralatan-peralatan tersebut bekerja berdasarkan fungsinya masing-masing.
44.2 SARAN
Makalah ini dibuat untuk
pembaca yang ingin mengetahui secara singkat tentang jaringan komputer yang
merupakan sebuah kebutuhan pokok di era modernisasi ini. Oleh karena itu
penulis menyarankan agar dapat sekiranya membaca makalah ini sebagai sebuah
referensi untuk mengetahui dan sebagai langkah awal untuk membangun sebuah
jaringan komputer yang sederhana maupun yang kompleks sekalipun.. Disisi lain
tentunya makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu jika
terdapat pesan serata saran yang membangu dalam penyempurnaan makalah ini
sekira mohon disampaikan kepada penulis.
Komentar
Posting Komentar